Kamis, 01 September 2011

Surat dari Bintang

little stars Pictures, Images and Photos

Kepada : Jiwa yang sepi di tengah keramaian kota

Hilir mudik kendaraan roda empat atau roda dua lalu lalang melintasi kotamu. Puluhan ribu orang berjejal penuh sesak memadati kotamu yang kecil. Kota yang sudah penuh sesak menjadi tambah sesak lagi. Jalan-jalan mulai macet ketika siang hari hingga malam hari. Pusat-pusat kota dan perbelanjaan masih penuh sesak. Rasanya sulit menemukan lokasi parkir mobil, karena semua lahan telah terisi. Selain menjadikan kotamu sebagai tempat tujuan mudik, kotamu ini juga dijadikan tempat transit untuk beristirahat sejenak atau menjadikan tempat wisata. Banyak yang mampir untuk sekedar membeli oleh-oleh dan sekedar berwisata.

Kota kecil yang ramai, tetapi aneh, kenapa masih ada orang yang merasa kesepian. Merasa kesepian di tengah kota yang ramai. Memang sengaja menyepi atau ada hal lain kah yang sedang membelenggumu? Ditengah antusiasme orang merencanakan wisata, mempersiapkan rencana liburan, bersenang-senang dengan jalan bersama keluarga, tetap saja masih ada yang merasa kesepian. Entah rasa apa yang lagi kau alami. Tak tampak sebuah keceriaan diraut wajahmu. Senyum simpulmu hanya sekali-kali terlihat jika bertatap muka, mungkin hanya sekedar basa basi sajakah yang kamu lakukan?

Buat jiwa yang sepi di tengah keramaian kota, semoga jiwa mu jangan sampai terbunuh sepi. Masih ada sahabatmu di hati sanubari terdalam yang masih setia menemani di tengah kesendirianmu. Kamu tak pernah sekali-kali sendirian. Masih ada aku yang senantiasa menemanimu. Jangan bersedih, dan cobalah tengok ke luar lihatlah bulan yang tak pernah merasa sepi dan sendiri. Bintang-bintang senantiasa menemani bulan menemani malam. Jika bintang mau menemani bulan, tentu bintang-bintang di langit juga mau menemanimu. Mau menemanimu dalam berbagi gelisah, berbagi segala permasalahan dan segala persoalan hidupmu.

Semoga kamu tak lagi merasa kesepian di tengah kota yang ramai. Teriring salam dari sahabatmu Bintang.
-siGal-

Tidak ada komentar:

Total Tayangan Halaman

Persembahan Hati